Pelaksanaan sumpah profesi psikolog  yang diselenggarakan oleh Magister Psikologi Profesi UMM pada tanggal 30 Maret 2022 dilakukan sepenuhnya secara luring. Acara sumpah profesi psikolog bertempat di Aula lt. 9 GKB 4 Universitas Muhammadiyah Malang, yang menyisakan kesan mendalam bagi seluruh peserta sumpah, orang tua wali, dosen-dosen, dan juga para undangan. Jumlah peserta sumpah profesi psikolog angkatan 2019 berjumlah 25 orang, angkatan 2018 berjumlah 1 orang, dan angkatan 2017 berjumlah satu orang dengan total keseluruhan peserta sumpah sebanyak 27 orang.

Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci alquran dan pada acara sumpah profesi psikolog juga dihadiri oleh pendeta, romo, dan ustad untuk yang ikut hadir untuk memberikan sumpah pada peserta sumpah sesuai keyakinan masing-masing. Selain itu acara ini juga mengundang beberapa pejabat universitas untuk memberi sambutan seperti direct Direktur Pascasarjana UMM yakni Prof. Akhsanul In'am, Ph.D menyampaikan bahwa para lulusan Magister Psikologi Profesi UMM diharapkan mampu memberikan pelayanan dengan tulus dan dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi seperti sekarang. Selanjutnya, Prof. Dr. Syamsul Arifin, M. Si selaku wakil rektor 1 UMM dalam sambutannya juga memberikan nasihat bahwa para lulusan harus memiliki sikap profesional dan etika. Beliau menegaskan tentang sikap yang harus dimiliki ketika menimba ilmu berdasarkan perintah nabi Muhammad SAW seperti: 1). Kecerdasan, 2). Semangat, 3). Sungguh-sungguh, 4). Berkecukupan (biaya), 5). Bersahabat dengan guru, 6). Membutuhkan waktu yang lama (berkepanjangan). Sambutan ditutup oleh Ketua Himpunan Psikologi Indonesia Prof. Dr. Seger Handoyo, Psikolog yang memaparkan tentang pentingnya peranan psikolog pada masa sekarang yang taat pada kode etik profesi . Seorang psikolog harus mampu bekerja sama dengan profesi lain ketika di lapangan dan psikolog pun dituntut untuk terus mengasah kemampuan sebagai bekal kerja.

Setelah sambutan-sambutan diberikan, dilanjutkan dengan pengukuhan psikolog yang dipimpin langsung oleh Ketua HIMPSI dalam pembacaan sumpah janji psikolog yang diikuti oleh seluruh peserta sumpah. Prosesi ini berjalan dengan khidmat hingga akhir selesainya pembagian Sertifikat Sebutan Psikolog (SSP) dan Surat Izin Praktik Psikologi (SIPP) kepada peserta sumpah sebagai tanda bahwa mereka telah resmi menyandang gelar psikolog dan telah memiliki ijin praktik sebagai profesi psikolog. 

Salah satu perwakilan dari peserta sumpah yaitu Muhammad Haikal, M.Psi, psikolog selaku lulusan terbaik MAPRO angkatan 2019 menyampaikan pesan dan kesan selama menjadi mahasiswa magister psikologi profesi Universitas Muhammadiyah Malang. Menurut Haikal, tentunya banyak  pengalaman yang mereka dapatkan selama proses perkuliahan dimana  air mata kesedihan dan sikap pantang menyerah menjadikan mereka pribadi yang tangguh hingga sekarang. Ia juga menambahkan bahwa menjadi psikolog adalah tanggung jawab yang besar dimana para psikolog dituntut untuk selalu menjaga perilaku, perkataan, emosi, dan pola pikir yang positif agar dapat dikatakan sebagai psikolog sejati dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat. Psikolog  juga diharapkan memiliki rasa simpati dan empati, memberikan cahaya harapan bagi yang membutuhkan, dan mampu memanusiakan manusia. Haikal juga mengajak  para peserta sumpah untuk selalu   menjaga nama baik almamater dan tetap menjalin silaturrahmi dengan prodi maupun teman sejawat.

Sebagai rangkaian acara terakhir dari prosesi sumpah profesi psikolog ini, mahasiswa Magister Psikologi Profesi memberikan persembahan video selama proses perkuliahan. Kemudian, acara ditutup dengan foto bersama. Selamat kepada seluruh peserta sumpah yang telah dikukuhkan, semoga dapat memberikan pelayanan sesuai kote etik profesi bagi masyarakat dan menjadi psikolog yang sukses.